Tugu Kujang Bogor. Foto: Merdeka.com |
Sebelum majalah ini membawamu lebih jauh berkeliling Kota Bogor, ada baiknya kita berkenalan dulu yuk, dengan Kota Hujan ini!
Kota Bogor atau yang kita kenal dengan sebutan Kota Hujan adalah sebuah kota besar yang berada di wilayah Jawa Barat, Indonesia. Dikatakan kota besar karena Bogor memang memiliki keseluruhan luas kurang lebih sekitar 2.664 km². Cukup besar, bukan?
Kota Bogor sejak dulu telah menjadi tujuan para wisatawan dari ibu kota dikarenakan letaknya yang memang tidak jauh dari ibu kota, yaitu 59 km sebelah selatan Jakarta. Selain karena letaknya yang tidak jauh dari ibu kota, Kota Bogor juga menjadi tujuan banyak wisatawan karena memiliki banyak sejarah, tempat-tempat, dan kuliner yang unik dan menarik. Sebelum kita menjelajahi tempat-tempat dan kuliner yang ada di Kota Bogor, yuk, kita telusuri asal-usul namanya terlebih dahulu!
Kota Bogor memiliki beberapa nama sebutan, diantaranya yang terkenal yaitu Kota Hujan dan Buitenzorg. Mari kita bahas satu-satu asal-usul nama tersebut. Sesuai dengan namanya, asal mula Bogor dikenal dengan sebutan kota hujan disebabkan karena Bogor memiliki curah hujan yang cukup tinggi yaitu sekitar 3.000 sampai 4.000 milimeter per tahun. Curah hujan yang tinggi tersebut ternyata dikarenakan oleh faktor geografis Kota Bogor yang berada di ketinggian cukup tinggi yaitu 190-330 mdpl. Selain itu, Kota Bogor juga terletak di kaki Gunung Gede Pangrango dan Gunung Salak. Lantas, apa pengaruhnya dengan curah hujan? Awan yang terbentuk di Laut Jawa, akan naik ke area pegunungan Jawa Barat. Uap air akan mengalami pengembunan saat menghadapi suhu dingin dari kawasan pegunungan, keadaan ini membuat awan akan mencapai titik jenuh hingga turunlah hujan. Nah, kondisi inilah yang menyebabkan tingginya intensitas hujan di Kota Bogor.
Yang kedua adalah Buitenzorg. Nama Buitenzorg dikenal karena memang merupakan nama sebutan Kota Bogor pada masa penjajahan Belanda. Buitenzorg sendiri secara harfiah memiliki arti “Kota tanpa Rasa Risau”. Buitenzorg kemudian berganti nama menjadi Bogor saat masa pasca kemerdekaan Indonesia atau tepatnya sekitar tahun 1950. Hal itu dapat dilihat dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1945 tentang pemerintahan yang berkaitan erat dengan pemerintahan daerah. Pada UU ini tercatat Kota Bogor mengalami beberapa kali pergantian nama, diantara rinciannya yaitu:
- Berdasarkan UU
16/1950, Gemeente Buitenzorg berganti nama menjadi Pemerintah Kota Besar
Bogor.
- Berdasarkan UU
1/1957, nama Pemerintah Kota Besar Bogor berubah lagi menjadi Kota Praja Bogor.
- UU 18/1965 dan UU
5/1974 kemudian menetapkan pergantian nama dari Kota Praja Bogor menjadi Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Bogor.
- Terakhir, UU 22/1999 diberlakukan sehingga nama Pemerintah Kota Madya Daerah Tingkat II Bogor diubah menjadi Pemerintah Kota Bogor.
Sumber
Adryamarthanino, Verelladevanka. (2021, September 23).
Asal Usul Nama Bogor. Kompas.
https://www.kompas.com/stori/read/2021/09/23/140000779/asal-usul-nama-bogor Diakses pada 3/2/2022
13.22
Shahab, Alwi. (2016, Januari 13). Sejarah Berdirinya
Bogor Alias Buitenzorg (Kota tanpa Rasa Risau). Republika.
https://www.republika.co.id/berita/senggang/nostalgia-abah-alwi/16/01/13/o0smw7282-sejarah-berdirinya-bogor-alias-buitenzorg-kota-tanpa-rasa-risau Diakses pada 3/2/2022
13.33
Rohman, Taufiqur. Kenapa Bogor Sering Hujan? Ternyata
Inilah Alasannya. Phinemo.
https://phinemo.com/kenapa-bogor-sering-hujan-ternyata-inilah-alasannya/ Diakses pada 3/2/2022
13.33
Portal Resmi Kabupaten Bogor. Sejarah Kabupaten Bogor.
https://bogorkab.go.id/pages/sejarah-kabupaten-bogor Diakses pada 3/2/2022
13.36
Rahmat, Arby. (2017, 26 Maret). Bertamu ke Kota Hujan
'Buitenzorg' Bogor. CNN Indonesia.
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20170325165240-269-202746/bertamu-ke-kota-hujan-buitenzorg-bogor. Diakses pada 3/2/2022 13.40
Komentar
Posting Komentar